Pemahaman tentang ilmu budaya dasar yang telah saya pelajari dalan 1 semester,
Dengan mempelajari ilmu budaya dasar, saya dapat memahami apa itu kebudayaan, saya dapat memecahkan permasalahan yang terdapat dilingkungan sekitar, memahami peran manusia dan individual sosial, dan peradabannya,dapat mengetahui norma atau nilai - nilai sosial serta hukum yang berada di lingkungan sekitar.mengetahui kaitan manusia dengan pemujaan,manusia dengan keindahan,manusia dengan penderitaan, dan memberikan harapan dan tanggung diri saya kepada lingkungan sekitar.
jadi dengan belajar ilmu budaya dasar semoga saya bisa menjadi manusia yang baik.
don't forgt to click : wwww.gunadarma.ac.id & www.studentsite.gunadarma.ac.id
Senin, 29 Juni 2015
Minggu, 21 Juni 2015
ibd (harapan dan tanggung jawab)
Harapan dan tanggung jawab untuk diri sendiri :
Harapan saya , saya inging menjadi seseorang yang berguna bagi bangsa dan negara,sayaberusaha membanggakan kedua orang tua,dan mewujudkan cita-cita saya. Meskipun sampai saat ini cita-cita tersebut blm bisa dicapai,namun saya masih berusaha untuk meraihnya,
Tanggung jawab, saya bertanggung jawab kepada diri sendiri untuk membangun motivasi memuwujudkan cita-cita yang belum tercapai.
Harapan dan tanggung jawab untuk keluarga:
Harapan saya, saya bisa membanggakan keluarga saya, menjadi anak yang baik dan patuh kepada orang tua,
Tanggung jawab, saya bertanggung jawab kepada orang tua saya yang telah membiayai pendidikan saya setinggi mungkin,oleh karen itu saya harus berusaha keras dan membanggakan kedua orang tua saya serta keluarga saya.
Harapan dan tanggung jawab untuk masyarakat:
Harapan, semoga saya bisa menjadi masyarakat yang baik, dan bisa ikut serta dalan kegiatan masyarakat.
Tanggung jawab, saya bertanggung jawab untuk menjadi masyarakat yang baik.
dont forget to klik : www.gunadarma.ac.id & www.studentsite.gunadarma.ac.id
Harapan saya , saya inging menjadi seseorang yang berguna bagi bangsa dan negara,sayaberusaha membanggakan kedua orang tua,dan mewujudkan cita-cita saya. Meskipun sampai saat ini cita-cita tersebut blm bisa dicapai,namun saya masih berusaha untuk meraihnya,
Tanggung jawab, saya bertanggung jawab kepada diri sendiri untuk membangun motivasi memuwujudkan cita-cita yang belum tercapai.
Harapan dan tanggung jawab untuk keluarga:
Harapan saya, saya bisa membanggakan keluarga saya, menjadi anak yang baik dan patuh kepada orang tua,
Tanggung jawab, saya bertanggung jawab kepada orang tua saya yang telah membiayai pendidikan saya setinggi mungkin,oleh karen itu saya harus berusaha keras dan membanggakan kedua orang tua saya serta keluarga saya.
Harapan dan tanggung jawab untuk masyarakat:
Harapan, semoga saya bisa menjadi masyarakat yang baik, dan bisa ikut serta dalan kegiatan masyarakat.
Tanggung jawab, saya bertanggung jawab untuk menjadi masyarakat yang baik.
dont forget to klik : www.gunadarma.ac.id & www.studentsite.gunadarma.ac.id
Minggu, 14 Juni 2015
Pandangan Hidup
Pandangan hidup,
Menurut saya pandangan hidup adalah cara pola berpikir seorang manusia dalam menentukan suatu tindakan yang difokuskan pada suatu pencapaian diri seseorang dalam kehidupannya sehari-hari. Dari padangan hidup, kepribadian seseorang dapat ditunjukkan.
dan dari pandangan hidup seseorang, dapat menghasilkan suatu keberhasilan yang ingin dicapai .
Adapun langkah-langkah dalam menentukan berpandangan hidup yang baik.
1. Mengenal, suatu kodrat manusia yang merupakan tahap pertama dari setiap aktivitas hidupnya.
2. Mengerti, maksudnya mengerti terhadap pandangan hidup itu sendiri.
3. Menghayati, dengan menghayati hidup kita memperoleh gambaran yang tapat dan benar mengenai kebenaran pandangan hidup itu sendiri.
4. Meyakini, merupakan suatu hal untuk cendeerung memperoleh suatu kepastian sehingga dapat mencapai suatu tujuan hidupnya.
5. Mengabdi, merupakan sesuatu hal yang penting dalam menghayati dan meyakini sesuatu yang telah dibenarkan dan diterima baik oleh dirinya lebih-lebih oleh orang lain.
6. Mengamankan, mungkin sudah merupakan sifat manusia bahwa bila sudah mengabdikan diri pada suatu pandangan hidup lalu ada orang lain yang menggangu dan atau menyalahkannya tentu dia tidak menerima dan bahkan cenderung untuk mengadakan perlawan.
Sumber : www.google.com
dont forget to click : www.gunadarma.ac.id & www.studentsite.gunadarma.ac.id
Menurut saya pandangan hidup adalah cara pola berpikir seorang manusia dalam menentukan suatu tindakan yang difokuskan pada suatu pencapaian diri seseorang dalam kehidupannya sehari-hari. Dari padangan hidup, kepribadian seseorang dapat ditunjukkan.
dan dari pandangan hidup seseorang, dapat menghasilkan suatu keberhasilan yang ingin dicapai .
Adapun langkah-langkah dalam menentukan berpandangan hidup yang baik.
1. Mengenal, suatu kodrat manusia yang merupakan tahap pertama dari setiap aktivitas hidupnya.
2. Mengerti, maksudnya mengerti terhadap pandangan hidup itu sendiri.
3. Menghayati, dengan menghayati hidup kita memperoleh gambaran yang tapat dan benar mengenai kebenaran pandangan hidup itu sendiri.
4. Meyakini, merupakan suatu hal untuk cendeerung memperoleh suatu kepastian sehingga dapat mencapai suatu tujuan hidupnya.
5. Mengabdi, merupakan sesuatu hal yang penting dalam menghayati dan meyakini sesuatu yang telah dibenarkan dan diterima baik oleh dirinya lebih-lebih oleh orang lain.
6. Mengamankan, mungkin sudah merupakan sifat manusia bahwa bila sudah mengabdikan diri pada suatu pandangan hidup lalu ada orang lain yang menggangu dan atau menyalahkannya tentu dia tidak menerima dan bahkan cenderung untuk mengadakan perlawan.
Sumber : www.google.com
dont forget to click : www.gunadarma.ac.id & www.studentsite.gunadarma.ac.id
Senin, 25 Mei 2015
Manusia dan keadilan
MANUSIA DAN KEADILAN
1. Makna Keadilan
Keadilan merupakan suatu hasil pengambilan keputusan yang mengandung kebenaran, tidak memihak, dapat dipertanggungjawabkan dan memperlakukan setiap orang pada kedudukan yang sama di depan hukum. Perwujudan keadilan dapat dilaksanakan dalam ruang lingkup kehidupan masyarakat, bernegara dan kehidupan masyarakat intenasional.
Keadilan dapat diartikan sebagai suatu tindakan yang tidak berdasarkan kesewenang-wenangan. Keadilan juga dapat diartikan sebagai suatu tindakan yang didasarkan norma-norma, baik norma agama maupun hukum. Keadilan ditunjukkan melalui sikap dan perbuatan yang tidak berat sebelah dan memberi sesuatu kepada orang lain yang menjadi haknya.
Untuk membina dan menegakkan keadilan kita sebaiknya mengetahui berbagai aturan yang tercermin dalam berbagai teori. Ada tiga orang filsuf terkenal yang mengemukakan teorinya mengenai keadilan tersebut. Ketiga filsuf itu adalah Aristoteles, Plato dan Thomas Hobbes.
Teori keadilan menurut Aristoteles
Dalam teorinya, Aristoteles mengemukakan lima jenis perbuatan yang dapat digolongkan adil. Kelima jenis keadilan yang dikemukakan Aristoteles adalah sebagai berikut:
a. Keadilan komutatif. Keadilan secara komutatif adalah perlakuan terhadap seseorang dengan tidak melihat jasa-jasa yang dilakukannya.
b. Keadilan distributif. Keadilan distributif adalah perlakuan terhadap seseorang sesuai dengan jasa-jasa yang telah dilakukannya.
c. Keadilan kodrat alam. Keadilan kodrat alam adalah memberi sesuatu sesuai dengan yang diberikan orang lain kepada kita.
d. Keadilan konvensional. Keadilan secara konvensional adalah keadilan apabila seorang warga negara telah menaati segala peraturan perundang-undangan yang telah diwajibkan.
e. Keadilan menurut teori perbaikan. Perbuatan adil menurut teori perbaikan apabila seseorang telah berusaha memulihkan nama baik orang lain yang telah tercemar.
Teori keadilan menurut Plato
Dalam teorinya, plato mengemukakan dua jenis keadilan. Kedua jenis keadilan itu adalah:
a. Keadilan moral. Suatu perbuatan dapat dikatakan adil secara moral apabila telah mampu memberikan perlakuan yang seimbang antara hak dan kewajibannya.
b. Keadilan prosedural. Suatu perbuatan dikatakan adil secara prosedural apabila seseorang telah mampu melaksanakan perbuatan adil berdasarkan tata cara yang telah diharapkan.
Teori keadilan menurut Thomas Hobbes
Suatu perbuatan dikatakan adil apabila telah didasarkan pada perjanjian yang telah disepakati.Mengenai teori keadilan ini, Notonegoro menambahkan keadilan legalitas atau keadilan hukum, yaitu suatu keadaan dikatakan adil jika sesuai ketentuan hukum yang berlaku.
sumber : www.google.com
don't forget to klik : www.gunadarma.ac.id & www.studentsite.gunadarma.ac id
1. Makna Keadilan
Keadilan merupakan suatu hasil pengambilan keputusan yang mengandung kebenaran, tidak memihak, dapat dipertanggungjawabkan dan memperlakukan setiap orang pada kedudukan yang sama di depan hukum. Perwujudan keadilan dapat dilaksanakan dalam ruang lingkup kehidupan masyarakat, bernegara dan kehidupan masyarakat intenasional.
Keadilan dapat diartikan sebagai suatu tindakan yang tidak berdasarkan kesewenang-wenangan. Keadilan juga dapat diartikan sebagai suatu tindakan yang didasarkan norma-norma, baik norma agama maupun hukum. Keadilan ditunjukkan melalui sikap dan perbuatan yang tidak berat sebelah dan memberi sesuatu kepada orang lain yang menjadi haknya.
Untuk membina dan menegakkan keadilan kita sebaiknya mengetahui berbagai aturan yang tercermin dalam berbagai teori. Ada tiga orang filsuf terkenal yang mengemukakan teorinya mengenai keadilan tersebut. Ketiga filsuf itu adalah Aristoteles, Plato dan Thomas Hobbes.
Teori keadilan menurut Aristoteles
Dalam teorinya, Aristoteles mengemukakan lima jenis perbuatan yang dapat digolongkan adil. Kelima jenis keadilan yang dikemukakan Aristoteles adalah sebagai berikut:
a. Keadilan komutatif. Keadilan secara komutatif adalah perlakuan terhadap seseorang dengan tidak melihat jasa-jasa yang dilakukannya.
b. Keadilan distributif. Keadilan distributif adalah perlakuan terhadap seseorang sesuai dengan jasa-jasa yang telah dilakukannya.
c. Keadilan kodrat alam. Keadilan kodrat alam adalah memberi sesuatu sesuai dengan yang diberikan orang lain kepada kita.
d. Keadilan konvensional. Keadilan secara konvensional adalah keadilan apabila seorang warga negara telah menaati segala peraturan perundang-undangan yang telah diwajibkan.
e. Keadilan menurut teori perbaikan. Perbuatan adil menurut teori perbaikan apabila seseorang telah berusaha memulihkan nama baik orang lain yang telah tercemar.
Teori keadilan menurut Plato
Dalam teorinya, plato mengemukakan dua jenis keadilan. Kedua jenis keadilan itu adalah:
a. Keadilan moral. Suatu perbuatan dapat dikatakan adil secara moral apabila telah mampu memberikan perlakuan yang seimbang antara hak dan kewajibannya.
b. Keadilan prosedural. Suatu perbuatan dikatakan adil secara prosedural apabila seseorang telah mampu melaksanakan perbuatan adil berdasarkan tata cara yang telah diharapkan.
Teori keadilan menurut Thomas Hobbes
Suatu perbuatan dikatakan adil apabila telah didasarkan pada perjanjian yang telah disepakati.Mengenai teori keadilan ini, Notonegoro menambahkan keadilan legalitas atau keadilan hukum, yaitu suatu keadaan dikatakan adil jika sesuai ketentuan hukum yang berlaku.
sumber : www.google.com
don't forget to klik : www.gunadarma.ac.id & www.studentsite.gunadarma.ac id
Sabtu, 09 Mei 2015
manusia dan penderitaan
Penderitaan.
Penderitaan berasal dari kata derita. Kata derita berasal dari bahasa sansekerta dhra artinya menahan atau menanggung. Derita artinya menanggung atau merasakan sesuatu yang tidak menyenangkan. Penderitaan dapat berupa penderitaan lahir atau batin atau lahir dan batin.
Penderitaan termasuk realitas manusia dan dunia. Intensitas penderitaan bertingkat-tingkat, ada yang berat, ada yang ringan. Namun peranan individu juga menentukan berat-tidaknya intensitas penderitaan.
Suatu pristiwa yang dianggap penderitaan oleh seseorang belum tentu merupakan penderitaan bagi orang lain. Dapat pula suatu penderitaan merupakan energi untuk bangkit kembali bagi seseorang, atau sebagai langkah awal untuk mencpai kenikmatan dan kebahagiaan.
Penderitaan batin dalam ilmu psikologi dikenal sebagai kekalutan mental. Secara lebih sederhana kekalutan mental adalah gangguan kejiwaan akibat ketidakmampuan seseorang menghadapi persoalan yang harus diatasi sehingga yang bersangkutan bertingkah laku secara kurang wajar.
Gejala Seseorang yang Mengalami Kekalutan Mental
-Nampak pada jasmani yang sering merasakan pusing,
sesak napas, demam, nyeri pada lambung
-Nampak pada kejiwaannya dengan rasa cemas, ketakutan, patah hati, apatis, cemburu, mudah marah
Tahap-tahap Gangguan Kejiwaan
-Gangguan kejiwaan nampak pada gejala-gejala kehidupan si penderita bais jasmana maupun rohani
-Usaha mempertahankan diri dengan cara negative
-Kekalutan merupakan titik patah (mental breakdown) dan yang bersangkutan mengalam gangguan
Sebab-sebab timbulnya Kekalutan Mental
-Kepribadian yang lemah akibat kondisi jasmani atau mental yang kurang sempurnaTerjadinya konflik sosial budaya
-Cara pematangan batin yang salah dengan memberikan reaksi yang berlebihan terhadap kehidupan sosial
Dari penderitaan menjadi bentuk fustasi antara lain :
-Agresi berupa kamarahan yang meluap-luap akibat emosi yang tak terkendali dan secara fisik berakibat mudah terjadi Hypertensi atau tindakan sadis yang dapat membahayakan orang sekitarnya
-Regresi adalah kembali pada pola perilaku yang primitive atau kekanak-kanakanFiksasi adalah peletakan pembatasan pada satu pola yang sama (tetap) misalnya dengan membisu
-Proyeksi merupakan usaha melemparkan atau memproyeksikan kelemahan dan sikap-sikap sendiri yang negative kepada orang lainIdentifikasi adalah menyamakan diri dengan seseorang yang sukses dalam imaginasinya
-Narsisme adalah self love yang berlebihan sehingga yang bersangkutan merasa dirinya lebih superior dari pada orang lain
-Autisme ialah menutup diri secara total dari dunia riil, tidak mau berkomunikasi dengan orang lain, ia puas dengan fantasinya sendiri yang dapat menjurus ke sifat yang sinting.
sumber : http://oktaviareanty-kosepilmubudayadasar.blogspot.com
dont forget to klik : www.gunadarma.ac.id & www.studentsite.gunadarma.ac.id
Penderitaan berasal dari kata derita. Kata derita berasal dari bahasa sansekerta dhra artinya menahan atau menanggung. Derita artinya menanggung atau merasakan sesuatu yang tidak menyenangkan. Penderitaan dapat berupa penderitaan lahir atau batin atau lahir dan batin.
Penderitaan termasuk realitas manusia dan dunia. Intensitas penderitaan bertingkat-tingkat, ada yang berat, ada yang ringan. Namun peranan individu juga menentukan berat-tidaknya intensitas penderitaan.
Suatu pristiwa yang dianggap penderitaan oleh seseorang belum tentu merupakan penderitaan bagi orang lain. Dapat pula suatu penderitaan merupakan energi untuk bangkit kembali bagi seseorang, atau sebagai langkah awal untuk mencpai kenikmatan dan kebahagiaan.
Penderitaan batin dalam ilmu psikologi dikenal sebagai kekalutan mental. Secara lebih sederhana kekalutan mental adalah gangguan kejiwaan akibat ketidakmampuan seseorang menghadapi persoalan yang harus diatasi sehingga yang bersangkutan bertingkah laku secara kurang wajar.
Gejala Seseorang yang Mengalami Kekalutan Mental
-Nampak pada jasmani yang sering merasakan pusing,
sesak napas, demam, nyeri pada lambung
-Nampak pada kejiwaannya dengan rasa cemas, ketakutan, patah hati, apatis, cemburu, mudah marah
Tahap-tahap Gangguan Kejiwaan
-Gangguan kejiwaan nampak pada gejala-gejala kehidupan si penderita bais jasmana maupun rohani
-Usaha mempertahankan diri dengan cara negative
-Kekalutan merupakan titik patah (mental breakdown) dan yang bersangkutan mengalam gangguan
Sebab-sebab timbulnya Kekalutan Mental
-Kepribadian yang lemah akibat kondisi jasmani atau mental yang kurang sempurnaTerjadinya konflik sosial budaya
-Cara pematangan batin yang salah dengan memberikan reaksi yang berlebihan terhadap kehidupan sosial
Dari penderitaan menjadi bentuk fustasi antara lain :
-Agresi berupa kamarahan yang meluap-luap akibat emosi yang tak terkendali dan secara fisik berakibat mudah terjadi Hypertensi atau tindakan sadis yang dapat membahayakan orang sekitarnya
-Regresi adalah kembali pada pola perilaku yang primitive atau kekanak-kanakanFiksasi adalah peletakan pembatasan pada satu pola yang sama (tetap) misalnya dengan membisu
-Proyeksi merupakan usaha melemparkan atau memproyeksikan kelemahan dan sikap-sikap sendiri yang negative kepada orang lainIdentifikasi adalah menyamakan diri dengan seseorang yang sukses dalam imaginasinya
-Narsisme adalah self love yang berlebihan sehingga yang bersangkutan merasa dirinya lebih superior dari pada orang lain
-Autisme ialah menutup diri secara total dari dunia riil, tidak mau berkomunikasi dengan orang lain, ia puas dengan fantasinya sendiri yang dapat menjurus ke sifat yang sinting.
sumber : http://oktaviareanty-kosepilmubudayadasar.blogspot.com
dont forget to klik : www.gunadarma.ac.id & www.studentsite.gunadarma.ac.id
Minggu, 03 Mei 2015
manusia dan keindahan
Pengertian Keindahan
Kata keindahan berasal dari suku kata indah, artinya bagus, permai, cantik, elok, molek dan sebagainya. Benda yang mempunyai sifat indah ialah segala hasil seni, (meskipun tidak semua hasil seni indah, pemandangan alam (pantai, pegunungan, danau, bunga-bunga di lereng gunung), manusia (wajah, mata, bibir, hidung, rambut, kaki, tubuh), rumah (halaman, tanaman, perabot rumah tangga dan sebagainya), suara, warna dan sebagainya. Keindahan adalah identik dengankebenaran.
Hubungan Manusia dengan Keindahan
Manusia dan keindahan memang tak bisa dipisahkan sehingga kia perlu melestarikan bentuk dari keindahan yang telah dituangkan dalam berbagai bentuk kesenian (seni rupa, seni suara maupun seni pertunjukan) yang nantinya dapat menjadi bagian dari suatu kebudayaan yang dapat dibanggakan dan mudah-mudahan terlepas dari unsur politik. Kawasan keindahan bagi manusia sangat luas, seluas keanekaragaman manusia dan sesuai pula dengan perkembangan peradaban teknologi, sosial, dan budaya. Karena itu keindahan dapat dikatakan, bahwa keindahan merupakan bagian hidup manusia. Keindahan tak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Dimanapun kapan pun dan siapa saja dapat menikmati keindahan.
Keindahan identik dengan kebenaran. Keindahan merupakan kebenaran dan kebenaran adalah keindahan. Keduanya mempunyai nilai yang sama yaitu abadi, dan mempunyai daya tarik yang selalu bertambah. Sesuatu yang tidak mengandung kebenaran berarti tidak indah. Karena itu hanya tiruan lukisan Monalisa yang tidak indah, karena dasarnya tidak benar. Sudah tentu kebenaran disini bukan kebenaran ilmu, melainkan kebenaran menurut konsep dalam seni. Dalam seni, seni berusaha memberikan makna sepenuh-penuhnya mengenai obyek yang diungkapkan.
sumber: dkeyandari.over-blog.com
Don't forget to klik : www.gunadarma.ac.id
Kata keindahan berasal dari suku kata indah, artinya bagus, permai, cantik, elok, molek dan sebagainya. Benda yang mempunyai sifat indah ialah segala hasil seni, (meskipun tidak semua hasil seni indah, pemandangan alam (pantai, pegunungan, danau, bunga-bunga di lereng gunung), manusia (wajah, mata, bibir, hidung, rambut, kaki, tubuh), rumah (halaman, tanaman, perabot rumah tangga dan sebagainya), suara, warna dan sebagainya. Keindahan adalah identik dengankebenaran.
Hubungan Manusia dengan Keindahan
Manusia dan keindahan memang tak bisa dipisahkan sehingga kia perlu melestarikan bentuk dari keindahan yang telah dituangkan dalam berbagai bentuk kesenian (seni rupa, seni suara maupun seni pertunjukan) yang nantinya dapat menjadi bagian dari suatu kebudayaan yang dapat dibanggakan dan mudah-mudahan terlepas dari unsur politik. Kawasan keindahan bagi manusia sangat luas, seluas keanekaragaman manusia dan sesuai pula dengan perkembangan peradaban teknologi, sosial, dan budaya. Karena itu keindahan dapat dikatakan, bahwa keindahan merupakan bagian hidup manusia. Keindahan tak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Dimanapun kapan pun dan siapa saja dapat menikmati keindahan.
Keindahan identik dengan kebenaran. Keindahan merupakan kebenaran dan kebenaran adalah keindahan. Keduanya mempunyai nilai yang sama yaitu abadi, dan mempunyai daya tarik yang selalu bertambah. Sesuatu yang tidak mengandung kebenaran berarti tidak indah. Karena itu hanya tiruan lukisan Monalisa yang tidak indah, karena dasarnya tidak benar. Sudah tentu kebenaran disini bukan kebenaran ilmu, melainkan kebenaran menurut konsep dalam seni. Dalam seni, seni berusaha memberikan makna sepenuh-penuhnya mengenai obyek yang diungkapkan.
sumber: dkeyandari.over-blog.com
Don't forget to klik : www.gunadarma.ac.id
Senin, 20 April 2015
Manusia dan Pemujaan
Manusia.
Manusia adalah mahluk yang luar biasa kompleks. Kita merupakan paduan antara mahluk material dan mahluk spiritual. Dinamika manusia tidak tinggal diam karena manusia sebagai dinamika selalu mengaktivisasikan dirinya.
Menurut,
# ERBE SENTANU
Manusia adalah mahluk sebaik-baiknya ciptaan-Nya. Bahkan bisa dibilang manusia adalah ciptaan Tuhan yang paling sempurna dibandingkan dengan mahluk yang lain.
# PAULA J. C & JANET W. Kmanusia adalah mahluk terbuka, bebas memilih makna dalam situasi, mengemban tanggung jawab atas keputusan yang hidup secara kontinu serta turut menyusun pola berhubungan dan unggul multidimensi dengan berbagai kemungkinan
sumber : http://carapedia.com/pengertian_definisi_manusia_menurut_para_ahli_info508.html
Pemujaan.
Pemujaan adalah dimana kita memuja atau mengagungkan sesuatu yang kita senangi.Pemujaan dapat dilakukan dalam berbagai aspek seperti memuja pada leluhur,memuja pada agama tertentu dan kepercayan yang ada.seperti Pemujaan pada leluhuradalah suatu kepercayaa bahwa para leluhur yang telah meninggal masih memiliki kemampuan untuk ikut mempengaruhi keberuntungan orang yang masih hidup. Dalam beberapa budaya Timur, dan tradisi penduduk asli Amerika, tujuan pemujaan leluhur adalah untuk menjamin kebaikan leluhur dan sifat baik pada orang hidup, dan kadang-kadang untuk meminta suatu tuntunan atau bantuan dari leluhur. Fungsi sosial dari pemujaan leluhur adalah untuk meningkatkan nilai-nilai kekeluargaan, seperti bakti pada orang tua, kesetiaan keluarga, serta keberlangsungan garis keturunan keluarga.
Sumber : http://tifany-tifa.blogspot.com/2010/10/pengertian-pemujaan.html
opini : bahwa pemujaan yang di lakukan oleh manusia,,tidak boleh dilakukan karena pemujaan itu bersifat musrik,,yang wajib di sembah hanyalah TUHAN Y.M.E.
trima kasih.
#dont forget to klik : www.gunadarma.ac.id
Manusia adalah mahluk yang luar biasa kompleks. Kita merupakan paduan antara mahluk material dan mahluk spiritual. Dinamika manusia tidak tinggal diam karena manusia sebagai dinamika selalu mengaktivisasikan dirinya.
Menurut,
# ERBE SENTANU
Manusia adalah mahluk sebaik-baiknya ciptaan-Nya. Bahkan bisa dibilang manusia adalah ciptaan Tuhan yang paling sempurna dibandingkan dengan mahluk yang lain.
# PAULA J. C & JANET W. Kmanusia adalah mahluk terbuka, bebas memilih makna dalam situasi, mengemban tanggung jawab atas keputusan yang hidup secara kontinu serta turut menyusun pola berhubungan dan unggul multidimensi dengan berbagai kemungkinan
sumber : http://carapedia.com/pengertian_definisi_manusia_menurut_para_ahli_info508.html
Pemujaan.
Pemujaan adalah dimana kita memuja atau mengagungkan sesuatu yang kita senangi.Pemujaan dapat dilakukan dalam berbagai aspek seperti memuja pada leluhur,memuja pada agama tertentu dan kepercayan yang ada.seperti Pemujaan pada leluhuradalah suatu kepercayaa bahwa para leluhur yang telah meninggal masih memiliki kemampuan untuk ikut mempengaruhi keberuntungan orang yang masih hidup. Dalam beberapa budaya Timur, dan tradisi penduduk asli Amerika, tujuan pemujaan leluhur adalah untuk menjamin kebaikan leluhur dan sifat baik pada orang hidup, dan kadang-kadang untuk meminta suatu tuntunan atau bantuan dari leluhur. Fungsi sosial dari pemujaan leluhur adalah untuk meningkatkan nilai-nilai kekeluargaan, seperti bakti pada orang tua, kesetiaan keluarga, serta keberlangsungan garis keturunan keluarga.
Sumber : http://tifany-tifa.blogspot.com/2010/10/pengertian-pemujaan.html
opini : bahwa pemujaan yang di lakukan oleh manusia,,tidak boleh dilakukan karena pemujaan itu bersifat musrik,,yang wajib di sembah hanyalah TUHAN Y.M.E.
trima kasih.
#dont forget to klik : www.gunadarma.ac.id
Senin, 13 April 2015
tiga unsur cinta kasih
Tiga Unsur cinta.
pengertian cinta menurut Dr sarlito w sarwono bahwa cinta memiliki 3 unsur yaitu 1.keterikatanadalah adanya perasaan untuk hanya bersama dia, segala prioritas untuk dia, tidak mau pergi dengan orang lain kecuali dengan dia, ada uang sedikit beli hadiah untuk dia
2.keintimanadanya kebiasaan dan tingkah laku yang menunjukkan bahwa antara anda dengan dia sudah tidak ada jarak lagi panggilan formal seperti bapak, ibu saudara digantikan dengan sekedar memanggil nama atau sebutan sayang dan sebagainya.makan sepiring berdua
3.kemesraan adanya rasa ingin membelai dan dibelai, rasa kangen rindu kalo jauh atau lama tak bertemu, adanya ungkapan ungkapan rasa sayang dan seterusnya.
Kasih Sayang
Kasih sayang adalah perasaan sayang, perasaan cinta atau perasaan suka kepada seseorang. Dalam kehidupan berumah tangga kasih sayang merupakan kunci kebahagiaan. Kasih sayang ini merupakan pertumbuhan dari cinta. Dalam kasih sayang sadar atau tidak sadar dari masing-masing pihak dituntut tanggungjawab, pengorbanan, kejujuran, saling percaya, saling pengertian, saling terbuka, sehingga keduanya merupakan kesatuan yang bulat dan utuh. Bila salah satu unsur kasih sayang hilang, misalnya unsur tanggungjawab, maka retaklah keutuhan rumah tangga itu.
Kemesraan
Kemesraan berasal dari kata dasar mesra, yang artinya perasaan simpati yang akrab. Kemesraan ialah hubungan yang akrab baik antara pria dan wanita yang sedang dimabuk asmara maupun yang sudah berumah tangga. Kemesraan pada dasarnya merupakan perwujudan kasih sayang yang mendalam.
Pemujaan
Pemujaan adalah salah satu manifestasi cinta manusia kepada Tuhannya yang diwujudkan dalam bentuk komunikasi ritual.
Yang disebutkan oleh Dr. Sarlito.W.Sarwono adalah tiga unsur tentang cinta. Yang ingin saya sampaikan di sini, ketika dalam mencintai kita tidak harus menguatkan 3 unsur cinta ini, karena jika 3 unsur cinta ini terlalu kuat itu tidak baik juga.
Contohnya , jika kita keterikatan kuat dengan pasangan misalnya, tentu keinginan kita itu pasangan kita hanya untuk kita. Jadi itu sangat membuat tidak nyaman pasangan karena merasa terikat oleh kita.
Contoh kedua yaitu keintiman. Dalam keintiman ini kita boleh intim dengan pasangan, tapi kita juga tahu batasannya. Bila di tempat umum kita harus menghormati orang lain dan tidak terlalu intim dengan pasangan seperti memanggil panggilan lebay yang bisa di panggil saat berdua atau bersifat lebay gitu, karena akan membuat “muntah” orang di sekitar.
Contoh ketiga yaitu kemesraan contohnya rasa kangen yang berlebihan, atau rasa ingin di belai yang berlebihan, itu tidak baik untuk suatu hubungan, jika kita sudah lama tidak bertemu, tentu kita sangat kengen dengan pasangan kita dan sudah lama tidak di belai dengan pasangan kita sehingga membuat kita ingin mencari yang lain yang bisa memberi kasih sayang dan belaian saat kita belum bertemu dengan pasangan kita.
Sumber :
http://kentutsiangbolong.blogspot.com
http://wahyudwiputra.blogspot.com/2011/03/manusia-dan-kebudayaan.html
dont forget to klik : www.gunadarma.ac.id
pengertian cinta menurut Dr sarlito w sarwono bahwa cinta memiliki 3 unsur yaitu 1.keterikatanadalah adanya perasaan untuk hanya bersama dia, segala prioritas untuk dia, tidak mau pergi dengan orang lain kecuali dengan dia, ada uang sedikit beli hadiah untuk dia
2.keintimanadanya kebiasaan dan tingkah laku yang menunjukkan bahwa antara anda dengan dia sudah tidak ada jarak lagi panggilan formal seperti bapak, ibu saudara digantikan dengan sekedar memanggil nama atau sebutan sayang dan sebagainya.makan sepiring berdua
3.kemesraan adanya rasa ingin membelai dan dibelai, rasa kangen rindu kalo jauh atau lama tak bertemu, adanya ungkapan ungkapan rasa sayang dan seterusnya.
Kasih Sayang
Kasih sayang adalah perasaan sayang, perasaan cinta atau perasaan suka kepada seseorang. Dalam kehidupan berumah tangga kasih sayang merupakan kunci kebahagiaan. Kasih sayang ini merupakan pertumbuhan dari cinta. Dalam kasih sayang sadar atau tidak sadar dari masing-masing pihak dituntut tanggungjawab, pengorbanan, kejujuran, saling percaya, saling pengertian, saling terbuka, sehingga keduanya merupakan kesatuan yang bulat dan utuh. Bila salah satu unsur kasih sayang hilang, misalnya unsur tanggungjawab, maka retaklah keutuhan rumah tangga itu.
Kemesraan
Kemesraan berasal dari kata dasar mesra, yang artinya perasaan simpati yang akrab. Kemesraan ialah hubungan yang akrab baik antara pria dan wanita yang sedang dimabuk asmara maupun yang sudah berumah tangga. Kemesraan pada dasarnya merupakan perwujudan kasih sayang yang mendalam.
Pemujaan
Pemujaan adalah salah satu manifestasi cinta manusia kepada Tuhannya yang diwujudkan dalam bentuk komunikasi ritual.
Yang disebutkan oleh Dr. Sarlito.W.Sarwono adalah tiga unsur tentang cinta. Yang ingin saya sampaikan di sini, ketika dalam mencintai kita tidak harus menguatkan 3 unsur cinta ini, karena jika 3 unsur cinta ini terlalu kuat itu tidak baik juga.
Contohnya , jika kita keterikatan kuat dengan pasangan misalnya, tentu keinginan kita itu pasangan kita hanya untuk kita. Jadi itu sangat membuat tidak nyaman pasangan karena merasa terikat oleh kita.
Contoh kedua yaitu keintiman. Dalam keintiman ini kita boleh intim dengan pasangan, tapi kita juga tahu batasannya. Bila di tempat umum kita harus menghormati orang lain dan tidak terlalu intim dengan pasangan seperti memanggil panggilan lebay yang bisa di panggil saat berdua atau bersifat lebay gitu, karena akan membuat “muntah” orang di sekitar.
Contoh ketiga yaitu kemesraan contohnya rasa kangen yang berlebihan, atau rasa ingin di belai yang berlebihan, itu tidak baik untuk suatu hubungan, jika kita sudah lama tidak bertemu, tentu kita sangat kengen dengan pasangan kita dan sudah lama tidak di belai dengan pasangan kita sehingga membuat kita ingin mencari yang lain yang bisa memberi kasih sayang dan belaian saat kita belum bertemu dengan pasangan kita.
Sumber :
http://kentutsiangbolong.blogspot.com
http://wahyudwiputra.blogspot.com/2011/03/manusia-dan-kebudayaan.html
dont forget to klik : www.gunadarma.ac.id
Senin, 06 April 2015
IBD yang dihubungkan dengan prosa
NYAMUK PENYELAMAT
Pak Dirjo adalah seorang petani. Ia tinggal di sebuah rumah di lereng gunung. Ia tinggal seorang diri. Istrinya sudah lama meninggal dan ia tidak memiliki seorang anak. Tinggal sendirian membuat ia merasa kesepian. Karena itulah ia sering menggerutu dan selalu mengeluh.
Musim hujan membuat Pak Dirjo semakin sering menggerutu. Rumah tuanya sudah bocor di sana-sini. Sementara untuk memperbaikinya, ia tidak punya uang. Lagipula menurutnya percuma saja diperbaiki. Umurnya paling sudah tidak lama lagi. Siapa yang akan menempati rumahnya nanti bila ia mati. Demikian menurutnya. Selain itu hujan membuat rumahnya sering kebanjiran. Belum lagi banyak nyamuk. Pak Dirjo benar-benar merasa kesal.Suatu malam, Pak Dirjo kembali menggerutu. Ia tidak bisa tidur karena banyak nyamuk di rumahnya. Ia merasa sangat terganggu dengan kehadiran nyamuk-nyamuk itu." Huh, mengapa Tuhan menciptakan binatang yang bisanya cuma mengganggu ini? Huh, bisa habis darahku dihisapnya. Dasar binatang pangganggu, " gerutu Pak Dirjo.Pak Dirjo lalu mengeluarkan sepeda tuanya dan pergi ke warung untuk membeli obat pembasmi nyamuk.
Letak warung itu agak jauh dari rumahnya. Makanya ia pergi dengan naik sepeda. Sepanjang perjalanan ia terus menggerutu.Ketika Pak Dirjo kembali ke rumahnya, ia heran karena banyak tetangganya yang berkumpul di depan rumahnya sambil memanggil-manggil namanya." Ada apa ini?" tanya Pak Dirjo heran. Tetangganya menoleh dan serempak mereka mengucapkan syukur saat melihat kehadiran Pak Dirjo." Syukurlah, Pak. Bapak tidak apa-apa. Kami sangat cemas saat mendengar tebing dibelakang rumah Bapak longsor.
Kami takut Bapak kenapa-napa," jawab Pak Ahmad, tetangga Pak Dirjo." Ha, longsor?" Pak Dirjo baru sadar jika sebagian rumahnya roboh terkena longsoran tebing. Ia lemas seketika karena rumahnya kini hancur. Namun ia merasa sangat bersyukur karena selamat dari bahaya." Untung aku tadi ke warung membeli obat pembasmi nyamuk. Kalau tidak, pasti aku sudah celaka, " gumamnya.Tiba-tiba Pak Dirjo sadar, kalau kepergiannya ke warung tadi telah menyelamatkan dirinya dari malapetaka. Dengan kata lain, ia telah diselamatkan oleh nyamuk yang telah mengganggunya. Jika tadi ia tidak terganggu oleh gigitan nyanuk, pasti ia sudah tidur dan bisa jadi ia menjadi korban longsoran tebing yang menghancurkan rumahnya. " Oh, Tuhan.
Ampunilah kesalahanku. Aku sudah menghina ciptaanMu. Bagaimanapun juga segala makhluk yang Kau ciptakan pasti memiliki manfaat. Dan nyamuk yang selama ini aku anggap sebagai binatang pengganggu dan tak bermanfaat justru telah menyelamatkan aku dari bahaya. Ampuni aku, Ya Tuhan," kata Pak Dirjo dalam hati." Pak, sebaiknya mulai sekarang Bapak tinggal di rumahku saja. Bapak kan tidak punya saudara. Lagipula aku juga tinggal sendiri," kata Ujang menawarkan bantuan. Pak Dirjo tersenyum." Terima kasih, Jang.
Tapi apa aku tidak merepotkanmu?" Tanya Pak Dirjo ragu." Tidak, Pak. Aku malah senang kalau Bapak mau tinggal bersamaku. Aku kan sudah tidak punya orang tua. Jadi Bapak bisa sebagai pengganti ayahku. Bagaimana, Pak?" tawar Ujang." Baiklah, Jang. Aku akan tinggal bersamamu," kata Pak Dirjo kemudian.Sejak saat itu, Pak Dirjo tinggal bersama Ujang. Dan ia kini tidak pernah lagi mengeluh apalagi menggerutu karena ia kini tidak kesepian lagi. Mereka pun hidup dengan tenteram dan bahagia.
Nilai yang terdapat pada prosa Fiksi :
1. Prosa fiksi memberikan kesenanganKeistimewaan kesenangan yang diperoleh dan membaca fiksi adalah pembaca mendapatkan pengalaman sebagaimana mengalaminya sendiri peristiwa itu peristiwa atau kejadian yang dikisahkan.
2. Prosa fiksi memberikan infonnasiFiksi memberikan sejenis infonnasi yang tidak terdapat di dalam ensildopedi. Dalam novel sexing kita dapat belajan sesuatu yang lebih datipada sejarah atau laporan jumalistik tentang kehidupan masa kini, kehidupan masa lalu, bahkan juga kehidupan yang akan datang atau kehidupan yang asing sama sekali.
3. Prosa fiksi memberikan warisan kulturalProsa fiksi dapat menstimuli imaginasi, dan merupakan sarana bagi pemindahan yang tak henti-hentinya dari warisan budaya bangsa.
4. Prosa memberikan keseimbangan wawasan
Lewat prosa fiksi seseorang dapat menilai kehidupan berdasarkan pengalaman-pengalaman dengan banyak individu.
Pak Dirjo adalah seorang petani. Ia tinggal di sebuah rumah di lereng gunung. Ia tinggal seorang diri. Istrinya sudah lama meninggal dan ia tidak memiliki seorang anak. Tinggal sendirian membuat ia merasa kesepian. Karena itulah ia sering menggerutu dan selalu mengeluh.
Musim hujan membuat Pak Dirjo semakin sering menggerutu. Rumah tuanya sudah bocor di sana-sini. Sementara untuk memperbaikinya, ia tidak punya uang. Lagipula menurutnya percuma saja diperbaiki. Umurnya paling sudah tidak lama lagi. Siapa yang akan menempati rumahnya nanti bila ia mati. Demikian menurutnya. Selain itu hujan membuat rumahnya sering kebanjiran. Belum lagi banyak nyamuk. Pak Dirjo benar-benar merasa kesal.Suatu malam, Pak Dirjo kembali menggerutu. Ia tidak bisa tidur karena banyak nyamuk di rumahnya. Ia merasa sangat terganggu dengan kehadiran nyamuk-nyamuk itu." Huh, mengapa Tuhan menciptakan binatang yang bisanya cuma mengganggu ini? Huh, bisa habis darahku dihisapnya. Dasar binatang pangganggu, " gerutu Pak Dirjo.Pak Dirjo lalu mengeluarkan sepeda tuanya dan pergi ke warung untuk membeli obat pembasmi nyamuk.
Letak warung itu agak jauh dari rumahnya. Makanya ia pergi dengan naik sepeda. Sepanjang perjalanan ia terus menggerutu.Ketika Pak Dirjo kembali ke rumahnya, ia heran karena banyak tetangganya yang berkumpul di depan rumahnya sambil memanggil-manggil namanya." Ada apa ini?" tanya Pak Dirjo heran. Tetangganya menoleh dan serempak mereka mengucapkan syukur saat melihat kehadiran Pak Dirjo." Syukurlah, Pak. Bapak tidak apa-apa. Kami sangat cemas saat mendengar tebing dibelakang rumah Bapak longsor.
Kami takut Bapak kenapa-napa," jawab Pak Ahmad, tetangga Pak Dirjo." Ha, longsor?" Pak Dirjo baru sadar jika sebagian rumahnya roboh terkena longsoran tebing. Ia lemas seketika karena rumahnya kini hancur. Namun ia merasa sangat bersyukur karena selamat dari bahaya." Untung aku tadi ke warung membeli obat pembasmi nyamuk. Kalau tidak, pasti aku sudah celaka, " gumamnya.Tiba-tiba Pak Dirjo sadar, kalau kepergiannya ke warung tadi telah menyelamatkan dirinya dari malapetaka. Dengan kata lain, ia telah diselamatkan oleh nyamuk yang telah mengganggunya. Jika tadi ia tidak terganggu oleh gigitan nyanuk, pasti ia sudah tidur dan bisa jadi ia menjadi korban longsoran tebing yang menghancurkan rumahnya. " Oh, Tuhan.
Ampunilah kesalahanku. Aku sudah menghina ciptaanMu. Bagaimanapun juga segala makhluk yang Kau ciptakan pasti memiliki manfaat. Dan nyamuk yang selama ini aku anggap sebagai binatang pengganggu dan tak bermanfaat justru telah menyelamatkan aku dari bahaya. Ampuni aku, Ya Tuhan," kata Pak Dirjo dalam hati." Pak, sebaiknya mulai sekarang Bapak tinggal di rumahku saja. Bapak kan tidak punya saudara. Lagipula aku juga tinggal sendiri," kata Ujang menawarkan bantuan. Pak Dirjo tersenyum." Terima kasih, Jang.
Tapi apa aku tidak merepotkanmu?" Tanya Pak Dirjo ragu." Tidak, Pak. Aku malah senang kalau Bapak mau tinggal bersamaku. Aku kan sudah tidak punya orang tua. Jadi Bapak bisa sebagai pengganti ayahku. Bagaimana, Pak?" tawar Ujang." Baiklah, Jang. Aku akan tinggal bersamamu," kata Pak Dirjo kemudian.Sejak saat itu, Pak Dirjo tinggal bersama Ujang. Dan ia kini tidak pernah lagi mengeluh apalagi menggerutu karena ia kini tidak kesepian lagi. Mereka pun hidup dengan tenteram dan bahagia.
Nilai yang terdapat pada prosa Fiksi :
1. Prosa fiksi memberikan kesenanganKeistimewaan kesenangan yang diperoleh dan membaca fiksi adalah pembaca mendapatkan pengalaman sebagaimana mengalaminya sendiri peristiwa itu peristiwa atau kejadian yang dikisahkan.
2. Prosa fiksi memberikan infonnasiFiksi memberikan sejenis infonnasi yang tidak terdapat di dalam ensildopedi. Dalam novel sexing kita dapat belajan sesuatu yang lebih datipada sejarah atau laporan jumalistik tentang kehidupan masa kini, kehidupan masa lalu, bahkan juga kehidupan yang akan datang atau kehidupan yang asing sama sekali.
3. Prosa fiksi memberikan warisan kulturalProsa fiksi dapat menstimuli imaginasi, dan merupakan sarana bagi pemindahan yang tak henti-hentinya dari warisan budaya bangsa.
4. Prosa memberikan keseimbangan wawasan
Lewat prosa fiksi seseorang dapat menilai kehidupan berdasarkan pengalaman-pengalaman dengan banyak individu.
Senin, 23 Maret 2015
Kaitan Manusia dan Kebudayaan
Kaitan Manusia Dengan Kebudayaan
Manusia seperti yang kita tahu, sangat erat kaitannya dengan arti kebudayaan. Kebudayaan itu ibaratnya seperti ciri khas dari manusia yang menggunakan kebudayaan tersebut.
Banyak sekali kebudayaan di negara Indonesia tercinta kita ini, salah satunya adalah seperti kebudayaan Jawa, dan masih banyak lagi.Hakikat manusia dalam melestarikan dan menjaga kebudayaan adalah suatu keharusan agar tidak terpengaruh oleh kebudayaan lainnya.
Kita harus menjaga keaslian budaya kita karena kebudayaan tersebut merupakan warisan dari nenek moyang kita dahulu. Namun akhir-akhir ini, kita pasti sudah tahu kalau banyak dari kebudayaan di negara kita ini telah terpengaruh oleh kebudayaan luar, khususnya kebudayaan barat.
Ini merupakan efek dari arus globalisasi yang sangat kencang sehingga banyak kebudayaan-kebudayaan dari luar yang bebas keluar masuk ke dalam negara kita ini sehingga kebudayaan kita agak sedikit ‘terpengaruh’ oleh kebudayaan luar, khususnya kebudayaan barat.
Ini merupakan kelalaian masyarakat sekarang yang tidak mampu menjaga keaslian budaya itu merupakan warisan dari nenek moyang kita terdahulu.
Manusia seperti yang kita tahu, sangat erat kaitannya dengan arti kebudayaan. Kebudayaan itu ibaratnya seperti ciri khas dari manusia yang menggunakan kebudayaan tersebut.
Banyak sekali kebudayaan di negara Indonesia tercinta kita ini, salah satunya adalah seperti kebudayaan Jawa, dan masih banyak lagi.Hakikat manusia dalam melestarikan dan menjaga kebudayaan adalah suatu keharusan agar tidak terpengaruh oleh kebudayaan lainnya.
Kita harus menjaga keaslian budaya kita karena kebudayaan tersebut merupakan warisan dari nenek moyang kita dahulu. Namun akhir-akhir ini, kita pasti sudah tahu kalau banyak dari kebudayaan di negara kita ini telah terpengaruh oleh kebudayaan luar, khususnya kebudayaan barat.
Ini merupakan efek dari arus globalisasi yang sangat kencang sehingga banyak kebudayaan-kebudayaan dari luar yang bebas keluar masuk ke dalam negara kita ini sehingga kebudayaan kita agak sedikit ‘terpengaruh’ oleh kebudayaan luar, khususnya kebudayaan barat.
Ini merupakan kelalaian masyarakat sekarang yang tidak mampu menjaga keaslian budaya itu merupakan warisan dari nenek moyang kita terdahulu.
Senin, 16 Maret 2015
Hakikat Manusia
Hakekat manusia sebagai makhluk budaya.
Manusia.
Dalam sudut pandang etimologi banyak pendapat yang mengemukakan tentang kata manusia, seperti kata manusia itu berasal dari kata manu (sangsekerta), mens (latin) yang berarti berfikir, berakal budi atau mahluk yang berakal budi. Dalam kamus besar bahasa Indonesia manusia diartikan sebagai mahluk yang berakal budi.
Adapun manusia dalam sudut pandang terminologi, kita bisa melihat dari berbagai macam bidang keilmuan. Misalnya dalam kacamata biologi manusia diartikan sebagai spesies primata dari golongan mamalia yang dilengkapi otak berkemampuan tinggi. Dalam hal kerohanian, mereka dijelaskan menggunakan konsep jiwa yang bervariasi di mana, dalam agama, dimengerti dalam hubungannya dengan kekuatan ketuhanan atau makhluk hidup. Dalam antropologi kebudayaan, mereka dijelaskan berdasarkan penggunaan bahasanya, organisasi mereka dalam masyarakat majemuk serta perkembangan teknologinya, dan terutama berdasarkan kemampuannya untuk membentuk kelompok dan lembaga untuk dukungan satu sama lain serta pertolongan.
Dari pengertian di atas dapat di simpulkan bahwa manusia adalah suatu mahluk yang meiliki ciri tertentu dan memiliki keintelektualan yang tinggi dan membutuhkan kepada yang lainnya. Yang lainnya di sini entah kepada tuhan atau kepada sesama mahluk.
Manusia.
Dalam sudut pandang etimologi banyak pendapat yang mengemukakan tentang kata manusia, seperti kata manusia itu berasal dari kata manu (sangsekerta), mens (latin) yang berarti berfikir, berakal budi atau mahluk yang berakal budi. Dalam kamus besar bahasa Indonesia manusia diartikan sebagai mahluk yang berakal budi.
Adapun manusia dalam sudut pandang terminologi, kita bisa melihat dari berbagai macam bidang keilmuan. Misalnya dalam kacamata biologi manusia diartikan sebagai spesies primata dari golongan mamalia yang dilengkapi otak berkemampuan tinggi. Dalam hal kerohanian, mereka dijelaskan menggunakan konsep jiwa yang bervariasi di mana, dalam agama, dimengerti dalam hubungannya dengan kekuatan ketuhanan atau makhluk hidup. Dalam antropologi kebudayaan, mereka dijelaskan berdasarkan penggunaan bahasanya, organisasi mereka dalam masyarakat majemuk serta perkembangan teknologinya, dan terutama berdasarkan kemampuannya untuk membentuk kelompok dan lembaga untuk dukungan satu sama lain serta pertolongan.
Dari pengertian di atas dapat di simpulkan bahwa manusia adalah suatu mahluk yang meiliki ciri tertentu dan memiliki keintelektualan yang tinggi dan membutuhkan kepada yang lainnya. Yang lainnya di sini entah kepada tuhan atau kepada sesama mahluk.
Senin, 09 Maret 2015
definisi ilmu budaya dasar
Ilmu adalah seluruh usaha sadar untuk menyelidiki, menemukan, dan meningkatkan pemahaman manusia dari berbagai segi kenyataan dalam alam manusia.
Budaya adalah suatu cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama oleh sebuah kelompok orang dan diwariskan dari generasi ke generasi.
Jadi menurut saya , Ilmu budaya dasar adalah pengetahuan yang diharapkan dapat memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan kebudayaan.
Budaya adalah suatu cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama oleh sebuah kelompok orang dan diwariskan dari generasi ke generasi.
Jadi menurut saya , Ilmu budaya dasar adalah pengetahuan yang diharapkan dapat memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan kebudayaan.
Sabtu, 03 Januari 2015
My Favorite Band
Asking
Alexandria adalah sebuah band asal Inggris yang memulai debutnya di Uni Emirat
Arab, tepatnya di Dubai. Saat itu sang gitaris, Ben Bruce masih bermain di
bawah naungan band bernama Amongs Us.
Ben Bruce
kemudian mengganti nama Amongs Us menjadi End Of Reason namun tulisannya di
gabung menjadi EndofReason karena beberapa personil yang keluar dan digantikan
oleh orang-orang baru, sehingga munculnya sebuah gagasan untuk mengganti nama.
Entah
kenapa, pada tahun 2007 kesuksesan EndofReason membuat mereka merubah namanya
menjadi Asking Alexandria. Dan saat itu
pula mereka melakukan tour di Inggris, Belanda, Jerman dan beberapa negara lain
selama 9 bulan.
Band Asking
Alexandria tersebut hanya bertahan sebentar dan akhirnya resmi bubar. Ben Bruce
pun kembali ke Inggris dan menghubungi teman-temannya untuk membuat proyek baru
dengan nama Asking Alexandria.
Bruce yang
tak ingin menggantungkan karir bermusiknya, menulis di MySpace-nya bahwa ia
telah memulai proyek baru bersama para personil barunya. Ia mengklaim bahwa ia
lah yang menciptakan Asking Alexandria, oleh karena itu ia berhak untuk
melanjutkan proyeknya tersebut meski
dengan orang-orang yang baru.
Ben Bruce
bersama para personil Askin Alexandria lainnya mengatakan bahwa bandnya kali
ini mempunyai sedikit perbedaan ketika nama Asking Alexandria masih berlabel
band asal Dubai.
Profil
Asking Alexandria
Nama: Asking
Alexandria
Asal: York,
North Yorkshire, England
Genres:
Metalcore, Electronicore, dan lain-lain
Aktif: 2008
- Sekarang
Danny Worsnop
- Lead vocals, keyboard (2008-sekarang)
Ben Bruce -
Rhythm guitar, vocals, programming, synthesizer (2008-sekarang)
Cameron
Liddell - Lead guitar (2008-sekarang)
Sam Bettley
- Bass guitar (2009-sekarang)
James
Cassells - drums (2009-sekarang)
Teknologi dan Kemiskinan
Teknologi dan Kemiskinan.
BAB I
PENDAHULUAN
A.LATAR BELAKANG
Berbicara tentang ilmu pengetahuan, teknologi
dan kemiskinan tidak mustahil kita akan melihat ke masa lampau atau masa depan
yang penuh dengan ketidakpastian. Yang mungkin permasalahannya adalah
kontinuitas dan perubahan, harmoni dan disharmoni.
Teknologi dalam penerapannya sebagai jalur
utama yang dapat menyonsong masa depan, sudah diberi kepercayaan yang mendalam.
Dia dapat mempermudah kegiatan manusia, meskipun mempunyai dampak sosial yang
muncul sering lebih penting artinya daripada kehebatan teknologi itu.
Kemiskinan sendiri merupakan tema sentral dari
perjuangan bangsa, sebagai perjuangan yang akan memperoleh kemerdekaan bangsa
dan motivasi fundamental dari cita-cita masyarakat adil dan makmur. Berbicara
tentang kemiskinan akan menghadapkan kita pada persoalan lain, seperti persepsi
manusia terhadap kebutuhan pokok, posisi manusia dalam lingkungan sosial dan
persoalan yang lebih jauh, bagaimana ilmu pengetahuan (ekonomi) dan teknologi
memanfaatkan sumber daya alam untuk mengurangi kemiskinan di tengah masyarakat.
BAB II
PEMBAHASAN
B. TEKNOLOGI
Menurut Walter Buckingham yang dimaksud dengan
teknologi adalah ilmu pengetahuan yang diterapkan ke dalam seni industri, oleh
karenanya mencakup alat-alat yang memungkinkan terlaksananya efisiensi kerja
menurut keragaman kemampuan.
Atau menurut pengertian lain, teknologi adalah
pemanfaatan ilmu untuk memecahkan suatu masalah dengan cara mengerahkan semua
alat yang sesuai dengan nilai-nilai kebudayaan dan skala nilai yang ada. Kalau
ilmu dasar bertujuan untuk mengetahui lebih banyak dan memahami lebih mendalam
tentang alam semesta dengan isinya, teknologi bertujuan untuk memecahkan
masalah-masalah praktis serta untuk mengatasi semua kesulitan yang mungkin
dihadapi manusia. Hubungan ilmu pengetahuan dengan teknologi sering diungkapkan
sebagai berikut :
Ilmu tanpa teknologi adalah steril dan
teknologi tanpa ilmu adalah statis (Ilmu tanpa teknologi tidak berkembang dan
teknologi tanpa ilmu tidak berakar.
Yang dimaksud dengan teknologi tepat guna
adalah suatu teknologi yang telah memenuhi tiga syarat utama yaitu :
a. Persyaratan Teknis, yang termasuk di dalamnya adalah :
memperhatikan kelestarian tata lingkungan
hidup, menggunakan sebanyak mungkin bahan baku dan sumber energi setempat dan
sesedikit mungkin menggunakan bahan impor.
jumlah produksi harus cukup dan mutu produksi
harus diterima oleh pasar yang ada.
menjamin agar hasil dapat diangkut ke pasaran
dan masih dapat dikembangkan, sehingga dapat dihindari kerusakan atas mutu
hasil.
memperlihatkan tersedianya peralatan serta
operasi dan perawatannya.
b. Persyaratan Sosial, meliputi :
memanfaatkan keterampilan yang sudah ada
menjamin timbulnya perluasan lapangan kerja
yang dapat terus menerus berkembang
menekan seminimum mungkin pergeseran tenaga
kerja yang mengakibatkan bertambahnya pengangguran.
membatasi sejauh mungkin timbulnya ketegangan
sosial dan budaya dengan mengatur agar peningkatan produksi berlangsung dalam
batas-batas tertentu sehingga terwujud keseimbangan sosial dan budaya yang
dinamis.
c. Persyaratan Ekonomik, yaitu :
membatasi sedikit mungkin kebutuhan modal
mengarahkan pemakaian modal agar sesuai dengan
rencana pengembangan lokal, regional dan nasional
menjamin agar hasil dan keuntungan akan kembali
kepada produsen
dapat mengarahkan lebih banyak produsen ke arah
cara penghitungan ekonomis yang sehat.
Teknologi, selain menimbulkan dampak positif
bagi kehidupan manusia, terutama mempermudah pelaksanaan kegiatan dalam hidup,
juga memiliki berbagai dampak negatif jika tidak dimanfaatkan secara baik.
Contoh masalah akibat perkembangan teknologi adalah kesempatan kerja yang
semakin kurang sementara angkatan kerja makin bertambah, masalah penyediaan
bahan-bahan dasar sebagai sumber energi yang berlebihan dikhawatirkan akan
merugikan generasi yang akan datang.
C. KEMISKINAN
Kemiskinan pada dasarnya merupakan salah satu
bentuk problema yang muncul dalam kehidupan masyarakat, khususnya pada
negara-negara yang sedang berkembang. Kemiskinan yang dimaksud adalah
kemiskinan dalam bidang ekonomi. Dikatakan berada di bawah garis kemiskinan
apabila pendapatan tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup yang paling pokok
seperti pangan, pakaian dan tempat berteduh. Atau dengan pendapat lain, yaitu
adanya suatu tingkat kekurangan materi pada sejumlah atau segolongan orang
dibandingkan dengan standar kehidupan yang umum berlaku dalam masyarakat yang
bersangkutan.
Kemiskinan bukanlah suatu yang terwujud dengan
sendiri terlepas dari aspek-aspek lainnya, tetapi kemiskinan itu terwujud
sebagai hasil interaksi antara berbagai aspek yang ada dalam kehidupan manusia.
Terutama aspek sosial dan aspek ekonomi. Aspek sosial adalah adanya
ketidaksamaan sosial di antara sesama warga masyarakat yang bersangkutan,
seperti perbedaan suku bangsa, ras, kelamin, usia yang bersumber dari corak
sistem pelapisan yang ada dalam masyarakat. Sedangkan aspek ekonomi adalah
adanya ketidaksamaan di antara sesama warga masyarakat dalam hak dan kewajiban
yang berkenaan dengan pengalokasian sumber-sumber daya ekonomi.
Sementara itu klasifikasi atau penggolongan
seseorang atau masyarakat dikatakan miskin ditetapkan dengan menggunakan tolak
ukur utama, yaitu :
a. Tingkat pendapatan. Misalkan saja di
Indonesia, tingkat pendapatan digunakan ukuran kerja waktu sebulan. Dengan
adanya tolak ukur ini, maka jumlah dan siapa yang tergolong dalam orang miskin
dapat diketahui. Atau dengan menggunakan batas minimal jumlah kalori yang
dikonsumsi, yang diambil persamaannya dalam kg beras.
b. Kebutuhan relatif per keluarga. Dibuat
berdasarkan atas kebutuhan minimal yang harus dipenuhi dalam sebuah keluarga
agar dapat melangsungkan kehidupannya secara sederhana tetapi memadai sebagai
warga masyarakat yang layak.
Jika dikaitkan dengan kemakmuran, maka ada dua
persepsi masyarakat yang cukup berlawanan tentang hal ini. Persepsi pertama
adalah yang berpikir rasional dan eksak. Bahwa kemakmuran seseorang diukur
dengan jumlah serta nilai bahan-bahan dan barang-barang yang dimiliki atau
dikuasai untuk memelihara dan menikmati hidupnya. Semakin banyak jumlah dan
makin tinggi nilainya, maka akan makin tinggi taraf kemakmuran hidupnya.
Sedangkan persepsi kedua adalah pandangan masyarakat umum, terutama pedesaan.
Mereka beranggapan bahwa kemakmuran tidaklah berbeda dengan kebahagiaan.
Seseorang akan merasa makmur bila sudah ada keserasian antara
keinginan-keinginan dan keadaan materil atau sosial yang dimiliki atau
dikuasainya. Karenanya mereka selalu berusaha untuk menyeimbangkan antara
keinginan dan keadaan materinya. Jika keinginan mereka berlebih, sementara
keadaan materil mereka tidak mencukupi maka mereka harus mengurangi keinginan
yang ada. Begitu juga sebaliknya.
Kemiskinan menurut pendapat umum dapat
dikategorikan ke dalam 3 kelompok, yaitu :
Kemiskinan yang disebabkan aspek badaniah atau
mental seseorang. Pada aspek badaniah, biasanya orang tersebut tidak bisa
berbuat maksimal sebagaimana manusia lainnya yang sehat jasmani. Sedangkan
aspek mental, biasanya mereka disifati oleh sifat malas bekerja dan berusaha
secara wajar, sebagaimana manusia lainnya.
Kemiskinan yang disebabkan oleh bencana alam.
Biasanya pihak pemerintah menempuh dua cara, yaitu memberi pertolongan
sementara dengan bantuan secukupnya dan mentransmigrasikan ke tempat hidup yang
lebih layak.
Kemiskinan buatan atau kemiskinan struktural.
Selain disebabkan oleh keadaan pasrah pada kemiskinan dan memandangnya sebagai
nasib dan takdir Tuhan, juga karena struktur ekonomi, sosial dan politik.
Usaha memerangi kemiskinan dapat dilakukan
dengan cara memberikan pekerjaan yang memberikan pendapatan yang layak kepada
orang-orang miskin. Karena dengan cara ini bukan hanya tingkat pendapatan yang
dinaikkan, tetapi harga diri sebagai manusia dan sebagai warga masyarakat dapat
dinaikkan seperti warga lainnya. Dengan lapangan kerja dapat memberikan
kesempatan kepada mereka untuk bekerja dan merangsang berbagai kegiatan-kegiatan
di sektor ekonomilainnya.
D. ILMU PENGETAHUAN, TEKNOLOGI DAN KAITANNYA
DENGAN KEMISKINAN
Ilmu pengetahuan, teknologi dan kemiskinan
memiliki kaitan struktur yang jelas. Ilmu pengetahuan dan teknologi merupakan
dua hal yang tak terpisahkan dalam peranannya untuk memenuhi kebutuhan insani.
Ilmu pengetahuan digunakan untuk mengetahui “apa” sedangkan teknologi
mengetahui “bagaimana”. Ilmu pengetahuan sebagai suatu badan pengetahuan
sedangkan teknologi sebagai seni yang berhubungan dengan proses produksi, berkaitan
dalam suatu sistem yang saling berinteraksi. Teknologi merupakan penerapan ilmu
pengetahuan, sementara teknologi mengandung ilmu pengetahuan di dalamnya.
Bila ditelaah, ilmu pengetahuan dan teknologi
dalam penerapannya, keduanya menghasilkan suatu kehidupan di dunia (satu
dunia), yang diantaranya membawa malapetaka yang belum pernah dibayangkan.
Padahal manusia dalam pekerjaan ilmiahnya tidak hanya bekerja dengan akal
budinya, melainkan dengan seluruh eksistensinya. Oleh karena itu, ketika manusia
sudah mampu membedakan ilmu pengetahuan (kebenaran) dengan etika (kebaikan),
maka kita tidak dapat netral dan bersikap netral terhadap penyelidikan ilmiah.
Sehingga dalam penerapan atau mengambil keputusan terhadap sikap ilmiah dan
teknologi, terlebih dahulu mendapat pertimbangan moral dan ajaran agama.
Ilmuwan selaku ahli teknologi harus bersikap mempunyai tanggung jawab sosial,
yakni tanggung jawab terhadap masyarakat menyangkut asas moral mengenai
penelitian etis terhadap obyek penelaahankeilmuan dan penggunaan pengetahuan
ilmiah (teknologi) dengan segala akibat sosialnya.
Dalam hal kemiskinan struktural, ternyata
adalah buatan manusia terhadap manusia lainnya yang timbul dari akibat dan dari
struktur politik, ekonomi, teknologi dan sosial buatan manusia pula. Perubahan
teknologi yang cepat mengakibatkan kemiskinan, karena mengakibatkan terjadinya
perubahan sosial yang fundamental. Sebab kemiskinan diantaranya disebabkan oleh
struktur ekonomi, dalam hal ini pola relasi antara manusia dengan sumber kemakmuran,
hasil produksi dan mekanisme pasar. Kesemuanya merupakan sub sistem atau sub
struktur dari sistem kemasyarakatan. Termasuk di dalamnya ilmu pengetahuan dan
teknologi.
BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN
Ilmu pengetahuan adalah pengetahuan yang
tersusun dengan sistematis dengan menggunakan kekuatan pemikiran, yang selalu
dapat diperiksa dan dikontrol dengan kritis oleh setiap orang yang ingin
mengetahuinya.
Teknologi adalah pemanfaatan ilmu untuk
memecahkan suatu masalah dengan cara mengerahkan semua alat yang sesuai dengan
nilai-nilai kebudayaan dan skala nilai yang ada
Kemiskinan yaitu adanya suatu tingkat
kekurangan materi pada sejumlah atau segolongan orang dibandingkan dengan
standar kehidupan yang umum berlaku dalam masyarakat yang bersangkutan.
Ada kaitan yang erat antara iptek dan
kemiskinan yang dialami oleh masyarakat terutama pada negara yang sedang
berkembang seperti Indonesia.
B. SARAN
Pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi
dalam kehidupan sehari-hari harus memperhatikan banyak hal sehingga dapat
betul-betul bermanfaat bagi kehidupan manusia tanpa menimbulkan dampak yang
begitu berbahaya.
Penulisan makalah ini tidak luput dari
kesalahan dan kekeliruan, oleh karena itu kritik dan saran yang sifatnya
membangun demi menyempurnakan makalah ini sangatlah diharapkan.
DAFTAR PUSTAKA
Drs. H. Ahmadi, Ilmu Sosial Dasar. (Semarang :
PT. Rineka Cipta, 1991), h.
Drs. H. Hartono, Drs. Arnicun Azis, MKDU Ilmu
Sosial Dasar, (Jakarta: Bumi Aksara, 1993), h. 326
Drs. Mawardi – Ir. Nur Hidayati, IAD ISD IBD,
(Bandung :CV. Pustaka Setia, 2002), h. 104
Emil Salim, Perencanaan Pembangunan dan
Pemerataan Pendapatan, (Jakarta : Yayasan Idayu, 1982), h. 37
Parsudi Suparlan, Masyarakat Perkotaan dan
Masyarakat Pedesaan, Bahan Penataran ISD se-Indonesia Timur 1-13 Agustus 1981,
di Tawangmangu Solo.
Drs. H. Hartono, Drs. Arnicun Azis, Op.cit, h.
317
Langganan:
Postingan (Atom)